Jakarta, Unbox.id – Setelah berbagai persoalan yang dihadapi TikTok di negara Amerika Serikat akhir-akhir ini, tampaknya mereka memang tidak akan berumur panjang. Amerika Serikat memiliki sentimen khusus terhadap platform asal China tersebut.
Baru-baru ini, menurut laporan beberapa media asing, Amerika Serikat telah merancang UU yang berpotensi mengusir TikTok. Rancangan UU tersebut berisi kebijakan Amerika Serikat untuk membatasi teknologi asing yang beroperasi.
Baca juga: Perguruan Tinggi di Amerika Serikat Blokir Platform Tik Tok
Dengan kata lain, TikTok yang termasuk dalam kategori teknologi asing akan mendapat tinjauan atas dasar Rancangan UU tersebut. Kemungkinan besarnya, platform video pendek terpopuler itu akan hilang dari negeri Paman Sam.
Amerika Serikat Melakukan Pendekatan Sistematis Terhadap Teknologi Asing, Termasuk TikTok
Dari berbagai sumber, rancangan UU tersebut menjadi salah satu pendekatan yang sistematis untuk menekan intervensi teknologi asing. Melalui tinjauan khusus, mereka dapat melakukan pembekuan atau bahkan pemblokiran.
Terkait hal tersebut, platform buatan pengembang bernama ByteDance tersebut memang kerap menjadi bahan pembicaraan di kursi pemerintah AS. Sebab, platform itu dapat menjadi alat propaganda yang membahayakan.
Baca juga: Apple Akan Luncurkan Layanan Sewa iPhone di Amerika, Ini Tarifnya
Hingga saat ini, belum ada informasi yang jelas mengenai seperti apa rancangan UU yang tengah mereka susun. Hal yang pasti dari kebijakan tersebut adalah pemerintah AS sendiri memang sedang gencar melarang para staf untuk memakai TikTok.
Kekhawatiran AS Terhadap Aplikasi Asing serta Risikonya
Sejak akhir tahun 2022 kemarin, AS telah mengeluarkan larangan resmi bagi anggota pemerintahan untuk menggunakan aplikasi asal China tersebut. Sebab, mereka khawatir akan berbagai risiko yang dapat menyerang penggunanya.
Risiko yang mereka sebut sebagai level tinggi tersebut adalah transparansi dari perusahaan induk platform yang cenderung minim. Sementara, data-data pengguna yang tersimpan di dalam platform sangat berbahaya jika bocor ke luar.
Selain risiko tersebut, AS juga khawatir jika platform asing dapat menjadi senjata mata-mata untuk mengawasi gerak-gerik masyarakat di negeri mereka. Ada sekitar 19 negara bagian di AS yang telah melarang penggunaan TikTok dengan alasan keamanan.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
