Jakarta, Unbox.id – TikTok telah mengumumkan penawaran konten eksklusif baru dengan NHL dan entitas media Lainnya. Tak heran, karena TikTok kini menjadi media sosial yang mengalami peningkatan pesat.
Berkaitan dengan informasi itu, TikTok telah mengumumkan kemitraan barunya. Yakni dengan National Hockey League (NHL) dan National Hockey League Players’ Association (NHLPA). Kemitraan ini akan membuat NHL berbagi konten asli dan “pengalaman unik” di aplikasi. Selain itu juga membantu meningkatkan dorongan konten TikTok yang lebih luas .
Baca juga: Apple Kembangkan MacBook Dapat Dilipat Dengan Layar 20 Inci
Kemitraan
TikTok and NHL
Menanggapi pemberitaan kemitraan ini, TikTok menjelaskan. Mereka tahu komunitas TikTok menyukai olahraga. Baik itu sepak bola, rugby, atau balap mobil. Mereka mendefinisikan ulang konten olahraga yang menghibur. Dengan 12,3 miliar tampilan global, tidak dapat disangkal bahwa #Hoki mendapatkan momentum.
@NHL di TikTok terus mengembangkan akunnya menjadi 1,7 juta pengikut. Akun tim di platform tersebut telah mengumpulkan lebih dari 546 juta tampilan di seluruh dunia. Konten seperti jepretan jebakan, di balik layar dan aktivitas di luar arena. Segala sesuatu yang berhubungan olahraga dan hewan peliharaan, adalah favorit komunitas.
Jadi kemitraan baru akan melihat posting NHL lebih dari sekadar sorotan. Wawancara mode pemain tambahan dan program lain yang dirancang, semua bersandar pada tren TikTok. Tentunya juga melibatkan audiens dalam aplikasinya.
Promosi Baru
TikTok and NHL
Untuk TikTok, itu juga memberi manfaat promosi baru. Termasuk branding dalam peluncuran ‘Tahap Tailgate TikTok’ baru di acara NHL outdoor mendatang. NHL juga akan bekerja dengan TikTok dalam hal musik dan acara-acaranya.
Pengumuman ini muncul saat TikTok berupaya membangun penawaran kontennya. Mereka juga memberikan lebih banyak insentif bagi pembuat konten untuk terus memposting ke aplikasinya.
Tantangan dengan konten video berdurasi pendek adalah monetisasi yang efektif. Karena Anda tidak dapat memasukkan iklan pra dan paruh-putar ke dalam klip berdurasi 30 detik.
TikTok telah berusaha untuk mengatasi hal ini dengan Creator Fund-nya. Sementara itu juga bekerja pada tip dalam aplikasi dan alat monetisasi lainnya. Tetapi beberapa pembuat topnya mulai mengajukan pertanyaan. Yakni tentang pendekatan platform, dan ketidakseimbangan dalam pembagian pendapatan.
Itu bisa menjadi titik pelekatan yang lebih besar bagi bintang-bintang topnya. Pada akhirnya bisa membuat mereka beralih ke YouTube dan Instagram. Tetapi cerita akan berbeda jika TikTok dapat memberikan lebih banyak insentif posting langsung. Salah satunya melalui inisiatif seperti kemitraan baru dengan merek-merek besar.
Ini bisa menjadi cara lain bagi TikTok untuk menghubungkan pembuat konten ke dalam kesepakatan ini. TikTok juga dapat memfasilitasi lebih banyak jalur menuju pertumbuhan pemirsa dan monetisasi.
Baca juga: Xiaomi 12 Extreme Edition Dibekali Snapdragon 8 Gen 1 Plus SOC
Kesepakatan Konten
TikTok Platform
Seiring berjalannya waktu TikTok juga membuat kesepakatan konten eksklusif dengan Vogue dan GQ. Kesepakatan itu berfokus pada bidang minat utama lainnya bagi pengguna TikTok. Melalui kemitraan baru ini, TikTok akan berupaya memaksimalkan keterlibatan langsung. Sekaligus memberikan lebih banyak peluang untuk bintang-bintang topnya.
Apakah itu akan berhasil? Sulit untuk mengatakan – saat ini. Karena pembuat konten populer dapat menghasilkan lebih banyak uang di YouTube. Sementara pertumbuhan YouTube Shorts juga berpengaruh pada nilai TikTok. Khusus sebagai penawaran unik dalam beberapa hal.
Namun TikTok masih yakin terhadap perhatian audiens, dengan proyeksi akan mencapai 1,5 miliar pengguna tahun ini.
Jika pembuat konten ingin pergi ke tempat pemirsa berada, mereka akan terus menuju ke TikTok. Tetapi jika gemuruh seputar pembagian pendapatan terus tumbuh, cerita akan berbeda. Atau mungkin mereka memposting di tempat lain, dan kemungkinan membawa pemirsa bersama mereka.
Sumber: socialmediatoday.com
Foto: dari berbagai sumber
