Jakarta, Unbox.id – Xiaomi baru-baru ini dikabarkan telah melakukan kesalahan yang membuat perusahaan mereka jatuh di pasaran India. Menurut laman Gizmochina, hal ini adalah akibat dari kesalahan perusahaan dalam memahami selera konsumen.
Perusahaan pesaing yaitu Samsung secara masif menggeser dominasi Xiaomi di pasaran teknologi India saat ini. Beberapa sumber menilai bahwa perusahaan asal China tersebut tidak konsisten dalam membuat produk di portofolionya.
Baca juga: Fitur Unik ini Hanya ada di Samsung Galaxy S23 Series 5G
Hal tersebut menyebabkan para pelanggan kehilangan selera dan beralih ke merk lain seperti Samsung dan Apple. Sementara konsumen Samsung sendiri sudah terkenal loyal dengan produk-produk kesayangan mereka.
Inkonsistensi Xiaomi Sebabkan Kegagalan Pasar di India
Contoh sebab tersebut adalah pada saat peluncuran Redmi K20 di tahun 2019 lalu. Produk tersebut sempat sukses, akan tetapi perusahaan lebih memilih untuk meninggalkannya demi peluncuran kembali di tahun 2022. Yang justru tidak memiliki hubungan sama sekali.
Siapa sangka, strategi yang mereka coba terapkan justru membuat banyak orang menilai bahwa hal tersebut adalah sebuah inkonsistensi. Dengan kata lain, Xiaomi gagal membentuk persepsi yang baik di kalangan para konsumennya.
Baca juga: Samsung Segera Merilis Aplikasi Baru, Galaxy Enhance X
Tidak berhenti di situ, perusahaan masih melakukan upaya evaluasi dan perbaikan di sana-sini. Agar bisa menjual lebih banyak ponsel premium, Xiaomi membenturkan harga seri Redmi Note 12 dengan menawarkan fitur yang sesuai dengan harga yang diminta.
Strategi Pemasaran dengan Bandrol Harga
Saat ini, perusahaan tersebut sedang mengunggulkan perangkat Redmi Note 12 yang ada di jajaran seri Lite dan Xiaomi-i. Sayangnya, untuk ke depannya tidak ada penerus yang hadir, bahkan tidak ada handset baru di kategori tersebut.
Hingga saat ini, perusahaan tidak menawarkan produk apa pun ke pasar India tersebut. Beberapa alasan di balik itu adalah tidak sampainya produk ke sana. Selain itu, hanya ada sedikit stok yang tersedia seperti MI 12 Pro dan 13 Pro.
Mereka tidak membawa seri terbaru seperti Vanilla MI 12 dan 13. Kabarnya, mereka juga tidak akan menghadirkan MI 13 Ultra ataupun smartphone lipat. Tidak ada yang tahu bagaimana kelanjutan seri tersebut di India, apakah akan berhenti atau diganti.
Sumber: Gizmochina
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.