Indocomtech 2017, ajang pameran teknologi informasi dan komunikasi terbesar di Indonesia kembali digelar di Jakarta Convention Center. Melanjutkan tema tahun lalu “Gadget is Everywhere”, tahun ini tema yang diangkat menjadi “Digital Smart Living” sesuai dengan tren dan gaya hidup masyarakat moderen yang semakin cerdas dengan memanfaatkan peranti dan teknologi digital seperti smartphone, notebook, smart devices dan wearable.
Sebagai pemain utama di industri perangkat teknologi dan komunikasi di Indonesia, ASUS tentu tak ketinggalan untuk mengambil bagian di ajang yang telah menjadi benchmark bagi perkembangan teknologi di Tanah Air tersebut. Tahun ini, sejumlah perangkat komputasi terbaru diusung sebagai andalan. Di ASUS akan fokus di tiga lini notebook unggulannya yakni ZenBook, VivoBook dan ASUS ROG series.
ASUS ZenBook
Setelah menghadirkan varian ASUS ZenBook terbaru di ajang The Edge of Beyond, pertengahan Agustus 2017 lalu, ASUS terus gencar merasuki segmen high end notebook serta ultrabook. Pada Indocomtech kali ini, seluruh lini ASUS ZenBook digelar, mulai dari ASUS ZenBok Flip S UX370, ZenBook 3 UX390, ZenBook Pro UX550, ZenBook UX410 serta ZenBook UX430.
ZenBook UX430, salah satu primadona pada Indocomtech 2017 kali ini hadir dengan dua pilihan spesifikasi. ZenBook UX430UN dengan grafis berbasis Pascal yakni Nvidia MX150 dan ZenBook UX430UQ yang diperkuat oleh grafis Nvidia GeForce GT940MX. Keduanya dilengkapi dengan video memory berkapasitas 2GB.
Notebook Berbasis Windows 10 Home tersebut memiliki layar 14 inci jenis IPS resolusi Full HD 1920 x 1080. Yang menarik, meski punya layar 14 inci, dimensi notebook tersebut sama seperti notebook berukuran layar 13,3 inci. Ini dimungkinkan berkat teknologi Nano Edge design yang membuat bazel di sekeliling layar notebook bisa dibuat setipis mungkin.
Dari sisi dapur pacu, prosesor Intel Core i7-7500U dengan cache 4MB dan kecepatan hingga 3,5GHz sudah ditanamkan. Adapun untuk menopang performa, RAM DDR4 16GB dan storage berbasis SSD yang 26 kali lebih cepat dibanding harddisk biasa sudah disediakan. Untuk kapasitasnya, SSD yang digunakan memiliki ukuran 512GB.
Notebook ultra tipis dengan ketebalan hanya 1,59cm ini punya keyboard dengan travel distance yang sangat nyaman yakni 1,4 milimeter. Tak hanya itu, keyboard tersebut juga dilengkapi backlit untuk memudahkan pengguna bekerja di ruangan berpencahayaan redup.
Menopang aspek multimedia, notebook ini mendapatkan sertifikasi SonicMaster Premium setelah ASUS menggandeng Harman/Kardon untuk mengadakan empat buah speaker di dalamnya. Demi menyempurnakan kenyamanan penggunaan, ada fingerprint login pada touchpad berlapis kaca yang tak hanya membuatnya semakin premium, tetapi juga sangat smooth saat disentuh.
Pada ajang Indocomtech kali ini, ZenBook UX430UN dan ZenBook UX430UQ dipasarkan di harga Rp18.799.000 dan Rp17.799.000 lengkap dengan sleeve bag dan USB 3.0 to LAN dongle senilai Rp1.500.000.
ASUS VivoBook
ASUS VivoBook merupakan lini produk yang pertama kali hadir di 2012 lalu. Lini notebook berbasis layar sentuh ini merupakan varian produk yang menjadikan ASUS sebagai pemain utama di industri notebook layar sentuh di Indonesia. Pada ajang The Edge of Beyond lalu, ASUS memperluas lini VivoBook, tak hanya berbasis layar sentuh, namun juga menghadirkan varian mainstream. Pada ajang Indocomtech, model seperti VivoBook S 15 S510, VivoBook 14 A405, dan VivoBook Max X441 menjadi andalan.
Salah satu unggulan utama, yakni VivoBook S 15 S510, merupakan notebook yang memiliki bezel NanoEdge 7,8mm yang tipis, finishing logam yang sempurna, prosesor Intel Core i7 generasi ke-7 dengan RAM 16GB serta dua buah storage yang dikombinasikan antara HDD dan SSD. Notebook ini menawarkan penggunanya kombinasi sempurna antara keindahan desain dan performa dari sebuah perangkat komputasi mobile.
Mereka yang bekerja dengan notebook untuk beberapa hal seperti mengedit dokumen maupun menyunting naskah, akan sangat terbantu dengan ukuran display-nya yang luas yakni 15,6 inci. Anda pun akan terkagum-kagum ketika melihat layarnya karena tampak tidak memiliki bezel alias bezel-less sebab ratio atau perbandingan luas layar dengan bodi mencapai 80 persen. Inilah cara ASUS menempatkan layar monitor berukuran 15,6 inci pada body notebook yang biasanya punya ukuran layar 14 inci. Di Indocomtech, VivoBook S15 S510UQ tersedia di harga Rp9.499.000.
ASUS ROG Strix dan Zephyrus
Untuk segmen penggemar gaming, pada Indocomtech kali ini ada dua model terbaru yang diandalkan oleh ASUS. ROG Strix GL502VM dan ROG Zephyrus GX501VI. ASUS ROG Strix GL502VM didesain dengan kumpulan komponen hardware canggih agar mampu melahap berbagai game masa kini. Antara lain, prosesor terbaru generasi ke-7 Intel Core i7-7700HQ dan sistem pengolah grafis Nvidia Pascal GTX1060 yang memiliki video memori atau VRAM sebesar 6GB.
Selain dua hardware penting di atas, notebook gaming ini mempunyai sokongan piranti keras lain seperti RAM berukuran 16GB bertipe DDR4 untuk multitasking fantastis. Adapun untuk kebutuhan penyimpan data, ASUS menyematkan media penyimpanan berbasis SSD PCIe x4 sebesar 256GB. Apabila masih terasa kurang, disediakan pula harddisk SATA 7200rpm sebesar 1TB.
Untuk display, ASUS ROG GL502VM mempunyai layar yang dilapisi matte panel dengan bentan layar seluas 15,6 inci. Resolusinya Full HD dengan aspect ratio 16:9 yang telah mendukung G-Sync. Tentunya dari spesifikasi yang fantastis tersebut, menjalankan berbagai game berat kekinian adalah hal yang sepele. ASUS turut memberikan desain terbaru yakni dengan warna silver metal sehingga membuatnya jauh terlihat lebih elegan.
Adapun ASUS ROG Zephyrus GX501 adalah notebook gaming tertipis di belahan bumi manapun saat ini dengan ketebalan hanya 1,69cm. Perangkat tersebut adalah hasil perwujudan akan suatu hal yang dulunya dianggap mustahil menjadi mungkin. Yakni menciptakan mesin gaming berperforma tinggi, di mana form factornya bahkan lebih tipis dari ultrabook sekalipun.
Menyoal mengenai performa, tak ada yang perlu diragukan dari ASUS ROG Zephyrus GX501. Tiap-tiap bagian di dalam tubuhnya, terdiri dari susunan komponen perangkat kelas atas yang ada. Prosesor Intel generasi ke-7, Core i7-7700HQ disokong kartu grafis Nvidia Max-Q GTX 1080 dengan video memori 8GB GDDR5 yang punya performa 1,8 kali lebih tinggi dari GPU Nvidia GTX 1060.
Teknologi pendinginnya, bernama ROG Active Aerodinamic System (AAS), dibuat menjadi lebih inovatif. Melalui 5 buah heatpipe yang tersimpan, sistem pendinginan akan berbagi tugas meredam panas dengan cepat saat sistem sedang full load. Ada 71 baling-baling kipas pada tiap fan-nya yang terbuat menggunakan bahan polikarbonat yang dikristalisasi. Secara keseluruhan panas yang akan direduksi oleh teknologi Active Aero System ini adalah sebanyak 20% lebih baik ketimbang pendingin konvensional.
Di Indocomtech, GL502VM dipasarkan di harga Rp29.299.000 untuk varian dengan layar Full HD IPS yang mendukung G-Sync serta GTX 1060 GDDR5 6GB, serta Rp23.799.000 untuk non G-Sync dan GTX 1060 GDDR5 3GB. Keduanya termasuk free gaming mouse, headset dan backpack senilai total Rp2.900.000. Adapun ROG Zephyrus GX501VI dipasarkan di harga Rp50.299.000 dan mendapatkan bonus gaming mouse, USB 3.0 to LAN, palmrest dan screwdriver senilai Rp1.700.000.
“Seluruh produk yang dipasarkan ASUS Indonesia, termasuk di ajang Indocomtech 2017 mendapatkan garansi layanan purna jual hingga 2 tahun secara penuh, baik service ataupun sparepart,” sebut Galip.
Meski mengunggulkan perangkat-perangkat kelas atas, Galip menambahkan, ASUS juga menyediakan solusi bagi para pelajar, mahasiswa ataupun pengguna umum yang membutuhkan notebook dengan kemampuan memadai untuk kebutuhan sehari-hari. “ASUS EeeBook E203 hadir dengan dimensi yang sangat ringkas, bobot yang sangat ringan, serta dipasarkan di harga mulai dari Rp3.299.000,” tambahnya.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.