Last updated on 6 September, 2018
Unbox.id – Aplikasi Line ini meluncurkan mata uang digital sendiri dalam upaya untuk menarik dan mempertahankan lebih banyak pengguna aktif, seperti yang dilansir oleh TechCrunch. Token ini disebut Link, dan Link bertujuan untuk menghindari ICO (initial coin offering) dan sebaliknya Line memberikan token secara gratis kepada pengguna ketika mereka menyelesaikan kegiatan tertentu.
Line mengatakan token dapat digunakan untuk membeli stiker, webtoon, dan layanan lainnya di aplikasi Line ini. Tautan akan dicantumkan pada pertukaran mata uang milik Line sendiri, yaitu Bitbox, yang diluncurkan pada bulan Juni. Bitbox merilis 800 juta token kepada pengguna sebagai bagian dari sistem hadiah, yang diharapkan Line akan memberi pemasukan insentif kepada pengguna untuk berpartisipasi lebih banyak di aplikasi, sambil menyimpan 200 juta sebagai cadangan.
Line mengalami masalah di Jepang dimana menunggu persetujuan dari pihak berwenang untuk pertukaran mata uang cryptocurrency dan mata uang digitalnya sendiri. (Bitbox saat ini tidak tersedia di AS atau Jepang.) Sementara Link diluncurkan di tempat lain di dunia, pengguna di Jepang akan mendapatkan poin virtual di aplikasi untuk saat ini yang dapat diperdagangkan untuk cryptocurrency nantinya.
ICO meningkatkan pengawasan keamanan dari Securities and Exchange Commission (SEC) dan Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC) selama setahun terakhir. Banyak perusahaan berusaha untuk menghindari hubungan dengan penipuan dan membangun antusiasme pelanggan dengan memberikan koin digital melalui “airdrop” atau dengan meluncurkan token yang didukung aset dengan sesuatu yang konkrit terkait dengan namanya.
FILE PHOTO: The logo of Line Corp is seen at the company’s headquarters in Tokyo, Japan, January 25, 2017. REUTERS/Toru Hanai/File Photo
Pada tahun lalu, jumlah pengguna aktif Line telah jatuh di empat pasar terbesar. Saingannya yang besar yaitu aplikasi WhatsApp, WeChat, dan Facebook Messenger.
Line mencoba bertaruh pada cryptocurrency ini untuk mengubah gelombang pasar untuk produk yang kian menua, dengan mencampur unsur hype dengan nostalgia, mungkin berhasil untuk beberapa perusahaan tahun lalu dan awal tahun ini. Tapi setelah penurunan harga koin digital dan sejumlah probe SEC terkait ICO, umur Line semakin berkurang.
