Jakarta, Unbox.id – Masih ingat Nothing Phone? Smartphone yang pernah viral beberapa waktu lalu karena desainnya yang unik tersebut kabarnya akan segera merilis generasi kedua.
Nothing Phone generasi pertama cukup menarik karena spesifikasinya yang menyasar konsumen pada level bawah. Selain itu, ponsel merek ini juga terkenal karena pembuatnya adalah mantan CEO Oneplus, yaitu Carl Pei.
Baca juga: Presiden CEO Nokia: Smartphone Tidak Dipakai di 2023
Namun, berbeda dengan generasi pertamanya, Nothing Phone 2 kabarnya akan dibuat untuk kelas premium. Dengan kata lain, ponsel tersebut menyasar konsumen-konsumen yang berada di kelas atas dengan harga beli tinggi.
Nothing Phone 2 dengan spesifikasi flagship premium
Menurut informasi dari situs labtekno, terdapat bocoran tentang isi dapur pacu, fitur layar, kapasitas penyimpanan dan baterai, dan desainnya. Seperti pada penjelasan sebelumnya, generasi kedua ini menyasar pembeli di kelas premium
Pada bagian desain, terlihat sangat berbeda dengan generasi sebelumnya. Akan tetapi pada bagian belakang tetap memiliki ciri khas brand Nothing Phone yang memiliki garis-garis lurus dan bulatan.
Baca juga: Produk Smartphone Realme C30s Memiliki RAM Plus?
Pada bagian dapur pacu, kabarnya ponsel ini akan memakai Snapdragon 8+ Gen 2 yang merupakan chipset terkuat milik Qualcomm sekarang. Untuk penyimpanan, prosesor ini mampu menjalankan hingga RAM ukuran 12GB.
Dengan RAM sebesar itu, menurut labtekno, kapasitas internalnya bisa mencapai 256GB. Untuk bagian depan, yakni menggunakan teknologi layar OLED yang mempunyai rasio 120Hz. Ukuran layar ponsel sebesar 6,5 inci
AS menjadi target utama pasar
Kabarnya, ponsel buatan Carl Pei tersebut akan rilis sekitar paruh kedua di tahun 2023 ini. Dengan catatan, target utama penjualan ponsel berada di Amerika Serikat. Ponsel telah memiliki rancangan khusus dengan hardware yang cocok dengan wilayah AS.
Untuk harganya, kemungkinan perusahaan akan membandrol hingga 300 dollar Amerika Serikat. Nah, bagi Anda yang tertarik dengan generasi baru ponsel ini, dapat mengintipnya di pasar Amerika Serikat di akhir tahun 2023 ini.
Sumber: Berbagai Sumber