Luna, merek smartphone besutan Foxconn yang selama ini sukses dipasarkan di Korea Selatan, bakal hadir di Indonesia dengan beragam keunggulannya. Ponsel ini mengandalkan desain mewah stylish, spesifikasi high-end, dan kualitas premium dengan harga terjangkau. Spesifikasi smartphone Luna di antaranya adalah memiliki memory Internal 64 GB, kamera 13 MP dan 8 MP dengan berbagai fitur, koneksi 4G LTE, dan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow dan NFC.
Dengan bekal spesifikasi yang tangguh dan fitur canggih, smartphone ini bahkan berani diadu dengan smartphone premium kebanggaan Apple: iPhone. iPhone selama ini dikenal sebagai benchmark pada kancah smartphone dunia. Bagi sebagian konsumen, memiliki smartphone buatan Apple ini adalah idaman. Namun dengan harga yang selangit, tak sedikit yang berpikir ulang untuk memilikinya.
Penasaran seperti apa kehebatan smartphone terbaru yang siap menantang iPhone 6S Plus? Mari langsung kita adu kedua smartphone tersebut.
Desain
Pengalaman Foxconn yang dipercaya oleh Apple untuk memproduksi iPhone, membuat Foxconn percaya diri mengembangkan produk Luna dengan standard kualitas yang sama dengan iPhone. Mulai dari pemilihan material, proses finishing, hingga quality control-nya. Sehingga smartphone ini bisa dibilang identik dengan iPhone versi Android.
Smartphone LUNA tampil dengan desain mewah yang stylish dan terlihat menawan. Ponsel ini memiliki dimensi yang pas dengan ukuran genggaman tangan orang Asia termasuk Indonesia, sehingga begitu nyaman saat dipegang. Dengan bobot 186 gram, ini menjadi smartphone yang ramping sekaligus ringan.
Ponsel ini dirancang dengan ketelitian tingkat tinggi sesuai dengan standard Foxconn yang dikenal sebagai pabrikan smartphone kelas dunia. Material casingnya terbuat dari aluminium yang menyelimuti seluruh body dengan kurva lembut. Proses desainnya body-nya dibuat memakai logam dengan 8 CNC process sehingga hasilnya benar-benar presisi.
Proses pembuatan body-nya memakai logam dengan 8 CNC process sehingga hasilnya benar-benar presisi. Proses ini digunakan di sektor manufaktur yang melibatkan penggunaan komputer untuk mengontrol peralatan mesin (computer numeric control) yang mencakup internal structure & processing, the antenna structure processing, screen structure processing, 3D side hoe machining, 360 drilling Qieja, structure end milling, dan overall polishing process. Semuanya dilakukan dengan ketelitian tingkat tingggi menggunakan teknologi mutakhir.
Proses dan bahan tersebut sama persis dengan proses pembuatan iPhone yang dilakukan Foxconn. Maka dari itu, tidak heran ketahanan produk Luna Smartphone akan sama dengan ketahanan iPhone.
Jika diperhatikan dengan seksama, memang banyak kemiripan desain antara iPhone 6S Plus dan Luna. Keduanya memakai konsep desain unibody dengan bagian pinggir yang membulat.
Perbedaan yang paling menonjol dari keduanya adalah di bagian muka. Di mana Apple masih menyematkan tombol Home yang sekaligus berperan sebagai sensor sidik jari. Sedangkan di Luna bagian depan benar-benar rata hanya berisi layar. Karena menerapkan tombol virtual untuk akses menu. Kemudian di sisi bagian atas, untuk iPhone tidak ada port maupun tombol. Sementara di Luna terdapat port audio 3,55m. Di iPhone 6S Plus, port jack audio diletakkan di bagian bawah berjejer dengan port lightning untuk charge baterai maupun transfer data. Juga terdapat lubang-lubang kecil yang di dalamnya berisi speaker dan mikrofon.
Layar
Menggunakan teknologi panel layar Retina Display berukuran 5,5” dengan resolusi 1080 x 1920 pixels membuat kualitas iPhone 6S nyaman di mata.
Sementara itu sang penantang, Luna smartphone dibekali dengan layar yang sama-sama berukuran 5,5” dengan resolusi 1080 x 1920 pixel alias sudah Full HD. Ketajaman tampilan layar tidak diragukan lagi dengan pixel density mencapai 480 dpi (berdasarkan deteksi dari aplikasi Hardware Info). Sehingga menonton tayangan video, melihat hasil foto terasa lebih hidup dengan reproduksi warna natural. Layar juga dilapisi dengan pelindung Corning Gorilla Glass 3 yang membuat Anda tidak perlu khawatir layar ponsel tergores.
Kamera
Sektor fotografi menjadi perhatian utama bagi para produsen smartphone. Di sini iPhone 6s Plus dipersenjatai kamera canggih dengan sensor 12 megapiksel. Memiliki lima elemen lensa dengan bukaan (aperture) F/2,2 yang mengoptimalkan pengambilan foto dan video. Ponsel ini diperkuat fitur phase detection autofocus dan lampu kilat Dual-LED (dual tone) flash. Kamera mampu merekam video dengan resolusi 4K dan mendukung fitur Slow Motion serta Timelapse. Kemudian kamera bagian depan berteknologi iSight dengan resolusi lebih rendah yakni 5 megapiksel.
Di sisi lain, smartphone Luna dibekali dengan fitur yang melimpah. Kamera utama memiliki lensa dengan resolusi 13 MP yang memiliki aperture (bukaan) F/2.0. Tak tanggung-tanggung, sensor lensanya memakai Sony yang telah terbukti mampu menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi.
Dual LED Flash yang tersemat di kamera belakang membantu pencahayaan yang makin optimal, sehingga kamera tetap bisa digunakan dalam berbagai kondisi cahaya. Sementara itu kamera depan dengan resolusi tinggi 8MP dan aperture F/1.8 sangat cocok bagi pecinta selfie. Resolusinya lebih besar dibanding iPhone 6S Plus yang hanya 5MP.
Fitur yang dibenamkan cukup banyak dengan tampilan user friendly. Pengguna bisa memanfaatkan fitur burst shoot yang bisa melakukan pengambilan foto secara terus menerus (bisa > 100 foto). Kemudian Best Shot yang melakukan pengambilan foto dan memilihkan hasil terbaik secara otomatis. Sebagaimana iPhone 6S Plus, di ponsel ini juga terdapat fitur slow motion untuk membuat video dengan gerakan lambat serta time lapse yang berisi sekumpulan foto dengan periode beraturan yang disusun menjadi klip pendek.
Yang menarik, terdapat fitur Watermark yang berguna untuk menandai foto sehingga terlihat lebih kaya fitur. Di sini kita bisa memasukkan informasi berisi informasi lokasi dengan tanggal dan memilih tampilan watermark yang disukai. Fitur lain yang tak kalah penting adalah object eraser yang bisa mendeteksi object ya ng tidak dikehendaki untuk dihapus. Kemudian motion photo yang membuat obyek bergerak. Serta Dynamic Lighting yang bisa menambah pencahayaan ketika cahaya yang ditangkap kurang (sunset).
Multimedia
Kurang lengkap rasanya, sebuah ponsel pintar jika tidak dibekali dengan fitur hiburan. Untuk menampung berbagai konten multimedia, Apple menyediakan beberapa pilihan kapasitas penyimpanan buat iPhone 6S Plus yakni 16GB, 64GB, dan 128GB tanpa disertai slot memori eksternal.
Pada Luna memiliki speaker strereo yang terletak di bagian bawah di sebelah kiri dan kanan. Speaker ini mampu mengeluarkan suara dengan jernih, detail dan nyaring. Sehingga sensasi ketika memutar lagu ataupun menonton video akan lebih terasa.
Berbagai konten multimedia, baik foto, audio maupun video bisa Anda simpan dalam memori penyimpanan yang lapang berkapasitas 64 GB. Jika kapasitas sebesar itupun masih dirasa belum mencukupi, Anda bisa menambahkan kartu micro SD ke slot memori dengan kapasitas hingga 128 GB.
Konektivitas
Sebagai smartphone premium, tak heran jika iPhone 6S Plus dibekali dengan teknologi terkini. Termasuk dalam hal konektivitas yang telah mendukung 4G LTE Cat 6 yang secara teori sanggup mengunduh hingga 300 Mbps dan mengunggah data 50 Mbps. Di kelas bawahnya, mendukung 3G HSDPA berkecepatan 42,2 Mbps dan EVDO Rev-A dengan kartu SIM hanya satu berbentuk nano SIM.
Dalam hal konektivitas, Luna juga dibekali dengan dukungan jaringan yang luas mulai dari 2G hingga teknologi 4G LTE. Tak hanya itu, jumlah slot SIM Card yang disediakan ada dua sehingga pengguna lebih leluasa berkomunikasi jika memiliki dua nomor berbeda.
Prosesor
Di bagian dapur pacu, iPhone 6s Plus dibekali prosesor Apple A9 Dual Core 1,84 Ghz yang diklaim 70% lebih cepat dibandingkan A8. Sementara untuk peforma grafisnya yang memakai PowerVR GT7600 (six-core graphics) mengalami peningkatan sebesar 90%. Untuk menjalankan berbagai aplikasi dan game, terasa smooth.
Luna memakai chipset Qualcomm Snapdragon dengan CPU Quad Core 2,5 Ghz Krait 400. Snapdragon seri 8xx merupakan prosesor kelas premium yang dikenal handal dan cepat. Terlebih dengan RAM 3GB dan sistem operasi terbaru Android 6.0 yang membuat kinerjanya sangat mulus. Tampilan grafisnya juga menawan berkat GPI Adreno 330.
Sensasi memainkan berbagai game maupun menjalankan aplikasi semakin maksimal berkat dukungan banyak sensor mulai dari accelometer, light Sensor, orientation Sensor, Proximity, Gyroscope, Sound Sensor, dan Magnetic Sensor (Compass). Pendeteksian lokasi juga kian akurat dengan dukungan GPS, A GPS dan GLONASS.
Kesimpulan
Tak diragukan lagi, iPhone 6S Plus adalah salah satu ponsel terbaik yang beredar di pasar. Setidaknya sebelum generasi terbaru iPhone 7 beredar. Apple dikenal sebagai perusahaan yang handal dalam memproduksi perangkat berkualitas. Namun, semuanya harus dibayar dengan harga yang tidak murah. Pengguna harus merogoh koceknya dalam-dalam agar bisa menikmatinya.
Sementara itu Luna smartphone hadir memberikan pilihan baru bagi konsumen yang ingin mendapatkan sensasi dan kualitas setara iPhone. Luna smartphone seperti iPhone versi android. Apple mempercayakan Foxconn untuk memproduksi iPhone. Sementara itu Luna dikembangkan oleh Foxconn dan telah sukses besar di Korea Selatan. Sehingga tak perlu diragukan lagi kualitas produksinya karena telah memenuhi standar internasional. [leo/UBX]
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.