Last updated on 16 November, 2018
Pada awal bulan Maret lalu, platform beriklan untuk anak muda, ADSvokat, resmi meluncurkan produknya kepada publik. Platform yang didirikan oleh Daniel Tumiwa bersama tiga orang rekannya ini, menggabungkan konsep advertisingdan ekonomi berbagi dalam sebuah produk. Hal ini disampaikan sang founder dalam ajang ADSvokat X Youth.
Daniel dan rekan-rekannya melihat banyaknya potensi kaum muda yang belum digali, terkait dengan penggunaan media digital. Menurutnya, banyak anak muda menggunakan media sosial untuk sekadar berinteraksi. Melalui ADSvokat, kaum muda dapat berpartisipasi aktif dalam mempromosikan brand favoritnya, di lingkungan sekitar.
Di sisi lain, brand dapat terhubung secara langsung dengan anak muda yang bersedia menjadi brand ambassador-nya dan dapat menilai langsung kinerja mereka. Penilaian dapat dilakukan berdasarkan performa yang dilakukan oleh setiap ADSvokator yang terdaftar di ADSvokat.
Selepas peluncuran produk, ADSvokat tidak tinggal diam. Mereka terus memperkuat beberapa fitur, misalnya verifikasi indetitas dan konfirmasi. “Kedua fitur ini sangat penting bagi brands,” ujar Daniel Tumiwa. “ Dengan memperkuat keduanya, brands dapat memilih ADSvokator (anak muda) berdasarkan kinerja yang mereka lakukan,” tambahnya.
ADSvokat juga membuktikan bahwa fake location ala ‘tuyul’ yang sempat heboh di beberapa aplikasi lain, tidak dapat dilakukan di platform-nya. Mereka telah menambahkan fitur keamanan yang tidak hanya menjaga tetapi juga memberikan notifkasi apabila ada pihak yang mencoba fake location tersebut.
Selain itu, Adsvokat mengembangkan push notification hingga ke level pribadi, campaign atau sesuatu yang bersifat umum, sehingga ADSvokat bisa berkomunikasi dekat dengan para ADSvokator.
Tidak hanya memperkuat beberapa fitur, ADSvokat pun menargetkan 60.000 mahasiswa akan bergabung di dalam platform-nya. Untuk menarik perhatian para mahasiswa, ADSvokat menggelar sebuah youth conference bertemakan ‘How to create your own success from early age’. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 29 April 2018, di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan.
Dalam konferensi ADSvokat X Youth, Daniel Tumiwa akan bersanding dengan Andreas Wullur, Marvin Suwarso dan Edward Suhadi untuk memberikan beberapa materi kepada mahasiswa. “Materi yang diberikan adalah sesuatu yang khas ADSvokat, sehingga para anak muda hanya mendapatkan materi tersebut di acara kami,” Daniel Tumiwa memberikan komentarnya terhadap konferensi ‘ADSvokat X Youth’.
Sebagai platform satu-satunya yang dibuat khusus untuk anak muda Indonesia di bidang periklanan, ADSvokat menawarkan proses Learning (belajar), Earning (menghasilkan) dan Advocating (advokasi). Acara konferensi ‘ADSvokat X Youth’ bertujuan untuk merealisasikan visi ADSvokat, yaitu untuk memberikan pembelajaran atau ‘Learning’ berbentuk reward kepada para ADSvokator, langsung dari para praktisi di bidangnya. Di mana sebelumnya, mahasiswa yang telah tergabung dalam ADSvokator, menyelesaikan campaign, dan tugas yang diberikan sehingga mereka earning atau menghasilkan sesuatu,
Melalui ADSvokat X Youth, ADSvokat berharap anak muda Indonesia dapat memiliki soft skills yang lebih terasah dan terarah setelah belajar langsung bagaimana menggapai kesuksesan dari para pakarnya. Acara ini juga diharapkan agar anak muda Indonesia, khususnya para mahasiswa, untuk mendapatkan ilmu nyata di luar dari apa yang mereka dapatkan di kelas.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
