Jakarta, Unbox.id – Jaringan Bitcoin terlihat lebih kuat dari sebelumnya terhadap berbagai serangan terutama pada operasi penambang. Bitcoin (BTC) juga menetapkan tingkatan hash dengan keududukan yang lebih tinggi sepanjang masa, dan meneliti apakah tren yang baru ini akan berkembang pesat dan dapat berlanjut atau tidak.
Bahkan pembawa acara Podcast Investor, Preston Pysh juga ikut mengamati perubahan perilaku dalam hash Bitcoin yang tidak ada jeda. Ternyata tingkatan “jeda” dalam tingkatan hash mencapai rekor tertinggi sampai sekarang ini.
Baca Juga: Penyebab Dan Cara Atasi Smartphone Panas
Bitcoin Dalam Tingkatan Hash
Mining Pool Stats memantau perkembangan Bitcoin (BTC) dalam tingkatan hash yang sudah mencapai 222 exaHash per detik (EH/s) yakni memang merupakan pencapaian yang amat besar bulan ini. Dan Bitcoin telah mencapai kriteria yang cukup untuk peluang selama setahun terakhir ini.
Cina juga memicu eksodus (meninggalkan kampung halaman/negara secara massal) mengenai penambang. Tindakan tahun ini di picu oleh pusat pertambangan di Kazakhstan yang saling berdampingan dengan operasi penambang.
Baca Juga: Ming-Chi Kuo: Akankah IPhone Akan Mempertahankan Touch ID Di Bawah Layar?
Dampak dari Para Penambang Bitcoin
Penambang tentunya mempunyai biaya yang impas untuk memproduksi setiap Bitcoin, ketika harga dari spot mempunyai nilai yang rendah maka mereka akan menyatakan “menyerah” atau bisa disebut dengan menghentikan operasi karena kurangya profitabilitas. Tentunya ini memberikan dampak yang dapat mengurangi kinerja harga dan sulit untuk menyesuaikan jaringan Bitcoin yang diprediksi menurunkan biaya produksi penambang secara massal.
Dalam grafik hash, ketika SMA selama 30 hari melintas dibawah SMA 60 hari maka ini akan menimbulkan dampak kapitulasi yang cukup besar untuk diukur apa yang telah terjadi.
CEO Manager aset Capriole Charles Edwards menyatakan Rata-rata, pergerakannya pun tidak pesat sekitar 1-2 bulan tingkat hash Bitcoin yang dapat digunakan untuk meneliti wilayah pasar. Ketika hash telah menempuh setidaknya selama 1 bulan dan dapat melintasi hash rate selama 2 bulan kapitulasi penambangan dan pemulihan pun bisa langsung dimulai. Dan sekarang, kejadian yang terjadi di Kazakhstan bisa menjadi pemicu peristiwa yang telah dihapus dalam kapitulasi pertumbuhan tingkat hash.
Kesulitan yang dialami bukan hanya pada tingkatan hash, tetapi kesulitan penambangan juga mengalami kemenangan yang tampaknya akan diajukan bulan ini setelah konsolidasi singkat.
Dampaknya adalah kesulitan untuk meningkat sekitar 4,66% sebagai indikator fundamental Bitcoin yang paling penting dan juga berdampak pada penyesuaian otomatis berikutnya sedikitnya dalam 8 hari mendatang.
Ada dua penyesuaian yang bersifat negatif tetapi da juga peradilan yang merubah kenaikan yang dapat mengalami kesulitan tertinggi yang baru sepanjang masa sebesar 28,73 triliun.
