Unbox.id – Tak hanya mudik, Idul Fitri juga menjadi momen istimewa bagi umat Islam Indonesia untuk berbelanja memenuhi kebutuhan menyambut hari raya. Sejak tradisi berbelanja kini beralih ke perdagangan online, banyak kemudahan yang diberikan kepada pengguna, mulai dari metode pembayaran, banyak pilihan toko online, hingga penawaran diskon. Namun, dibalik kenyamanan tersebut terdapat kelemahan yang cukup signifikan. Misalnya, jebakan penjahat dunia maya dapat dengan mudah dideteksi melalui pesan phishing dari platform apa pun.
Adanya Tautan Online
Dari tautan online yang mencurigakan, Anda mungkin mengklik atau lampiran yang tidak diinginkan berisi malware, kode QR palsu, penipuan akun toko online, dll. Pada tahun 2023 saja, teknologi anti-phishing Kaspersky mendeteksi hampir 500.000 upaya pelacakan tautan phishing pada perangkat bisnis di Asia Tenggara (SEA), dengan Indonesia mencatat 97.465 insiden.
Statistik ini mengacu pada tautan penipuan yang terkait dengan sektor keuangan: e-commerce, perbankan, dan sistem pembayaran. Ternyata permintaan belanja online masih tinggi di tahun 2023. Hal ini juga sejalan dengan tren penipuan yang terjadi saat ini.
Situs phishing yang meniru portal Internet global (16,46%) sekali lagi menduduki peringkat pertama dalam hal upaya pengalihan tautan. Pengguna layanan web juga menjadi sasaran pelaku jahat dengan persentase sebesar 14,66%. Diikuti oleh 12,22% serangan phishing yang menyasar pengguna toko online.
Waspada Phishing dan Spam
Yeo Siang Tiong, General Manager Kaspersky untuk Asia Tenggara, mengatakan pelanggan yang belum terlalu aktif secara digital tidak menyadari risiko yang lebih sederhana seperti phishing dan spam.
“Seiring belanja online dan pembayaran elektronik menjadi bagian penting dalam aktivitas liburan.” Kami menghimbau masyarakat Indonesia untuk sangat waspada terhadap notifikasi penjualan yang dikirim melalui email, SMS, postingan media sosial atau bahkan panggilan telepon, dan memperhatikan detail sebelum mengklik”, Yeo memperingatkan.
Ia yakin ancaman bisa datang dari mana saja, namun kita dapat melindungi diri kita sendiri dengan tindakan pencegahan dan solusi keamanan bawaan yang kuat pada perangkat.
Baca juga: Tips Jaga Kondisi Smartphone Kamu Agar Tetap Prima
Cara Hindari Penipuan Belanja Online
Untuk menghindari menjadi korban penjahat siber saat berbelanja online di Hari Raya Idul Fitri, Kaspersky merekomendasikan pengguna untuk:
- Pilihlah merek-merek familiar kamu kenal. Jika kamu membeli dari vendor baru, telitilah dengan cermat. Pencarian yang baik adalah dengan melihat apakah mereka dapat dihubungi jika terjadi kesalahan pesanan.
- Miliki kartu kredit sementara. Penjahat siber mengembangkan teknik dan malware yang sangat canggih sehingga terkadang dapat menggagalkan upaya terbaik kamu untuk berbelanja online dengan aman. Untuk menerapkan tindakan lain, kamu dapat menggunakan kartu kredit sementara untuk melakukan pembelian online, bukan kartu kredit utama.
- Berbelanja di situs yang aman. Cari alamat URL yang diawali dengan https://, bukan http://. Cari juga gembok tertutup di bilah alamat browser web – dengan mengklik atau mengklik dua kali gembok tersebut, kamu akan dapat melihat rincian keamanan situs.
- Kelola dan lindungi kata sandi online kamu. Menggunakan kata sandi yang kuat dan berbeda untuk setiap akun online adalah salah satu hal terpenting yang dapat kamu lakukan untuk belanja online yang aman. Kamu dapat menggunakan pengelola kata sandi untuk membantu menjaga kata sandi yang kuat untuk banyak akun.
- Waspada terhadap jenis informasi yang diminta. Jangan memberikan informasi lebih dari yang diperlukan untuk menyelesaikan pembelian. Jangan pernah membagikan informasi pribadi melalui telepon kecuali kamu yang menelepon, dan jangan pernah membalas permintaan informasi pribadi apa pun yang tidak diminta (terutama kata sandi, nomor kartu kredit, atau rekening bank).
- Gunakan VPN. Jika kamu benar-benar harus berbelanja online saat menggunakan Wi-Fi publik, instal solusi VPN (virtual private network) terlebih dahulu.
- Perbarui program dan perangkat lunak keamanan sebelum kamu berbelanja.
- Setelah berbelanja, selalu lakukan sesi logout. Terutama jika kamu berbagi komputer dengan seseorang atau jika kamu pernah menggunakan komputer umum (misalnya di Warnet) atau jaringan Wi-Fi umum.
- Cetak dan simpan catatan transaksi online. Baca semua laporan transaksi dengan cermat saat kamu mendapatkannya dan periksa tagihan yang tidak sah. Jika ada sesuatu yang tidak biasa, segera laporkan.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.