Lenovo Explorer Windows Mixed Reality Headset dapat disematkan pada PC berbasis Windows 10 yang ada, membuat pengguna dapat lebih leluasa membenamkan diri dalam permainan game dan aplikasi virtual reality.
Andalkan dua layar beresolusi tinggi (1440×1440 piksel), satu untuk setiap mata, dan satu lainnya untuk mendukung kontrol suara Cortana. Headset akan bekerja dalam salah satu dari dua mode yang disediakan. Opsi “Mainstream” beroperasi pada 60Hz dan membutuhkan setidaknya dukungan prosesor Kaby Lake Core i5 dan grafis Intel HD 620 terintegrasi. Sedangkan mode “Performance” menggoyang refresh rate hingga 90Hz, namun membutuhkan kinerja grafis yang dihadirkan oleh GPU diskrit NVIDIA GeForce GTX 965M atau AMD RX 460M.
“Lenovo Explorer kompatibel dengan game Windows Mixed Reality yang tersedia dari Windows Store di samping lebih dari 100 game VR yang dapat diakses dari Lenovo Entertainment Hub. Selain itu, Anda juga dapat mengakses aplikasi seperti Microsoft Office di virtual reality dan menjelajahi situs web yang kompatibel dengan VR untuk “meningkatkan pengalaman menonton video Anda”.
Untuk pengoperasiannya sendiri, headset tersebut tidak memerlukan sensor eksternal apapun, namun Anda dapat menambahkan pengendali gerakan opsional jika Anda menghendakinya. Pengontrol nirkabel Xbox One milik Microsoft juga didukung. Sementara perihal harga dan keberadaannya sendiri, Lenovo Explorer kabarnya baru akan segera merambah pasaran pada bulan Oktober mendatang dengan banderol harga $ 349 (± 4,6 jutaan rupiah). Jika Anda ingin menambahkan motion controllers, harga bundelnya bisa menjadi $ 449 (± 5,9 jutaan rupiah), yang notabene jauh lebih mahal dibandingkan dengan bundle Oculus Rift + Touch yang kabarnya dipasarkan seharga $ 399 (± 5,3 jutaan rupiah).
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.